Minggu, 23 Januari 2011

Keabadian Nomor Punggung 6 AC Milan




                Silahkan cari pemain yang memakai no punggung 6 di Ac Milan. Tentu anda tidak akan pernah menemukan nya sebab no tersebut memang tidak akan pernah dipakai lagi oleh pemain ac Milan sejak tahun 1997. Pada tahun tersebut Franco Baresi pension dari sepak bola professional. Dia adalah bek tengah yang menghabiskan seluruh kariernya besama AC Milan sejak tahun 1977-1997.
                Pria kelahiran 8 mei 1960 itu biasa memakai nomor punggung 6 di skuad I Rossoneri. Ketika dia gantung sepatu Milan pun memutuskan untuk mempensiunkan nomor punggung 6. Kostum tersebut abadi milik Marco Baresi.
                Tentu ada alasan kuat mengapa Milan menghargai Baresi begitu tinggi. Tidak hanya setia Baresi bahkan tetap bertahan ketika Milan harus terdegradasi ke serie B musim 1980/81 dan 1982/83, baresi juga bek jempolan.
                Marco baresi hampir saja bergabung dengan seteru Abadi Milan, inter Milan.adalah kakeknya yang kini menjadi asisten pelatih inter, Giuseppe Baresi yang mengajaknya tes di di tim junior Inter. Baresi gagal dan ia malah diterima Milan. I Rossoneri ternyata mendapatkan pemain yang luar biasa. Walaupun fisiknya tidak begitu meyakinkan sebagai bek tengah, namun Baresi mempunyai kemampuan membaca permainan yang sangat impresif.  Baresi tidak membutukan waktu lama untulmenjadi pemain inti Milan, karena visi permainannya  sangat baik,ia di tempatkan sebagai sweeper atau orang terakhir di depan kipper.
                Pada akhir era 1980an dan 1990an Baresi memimpin pertahanan Milan, yang pada saat itu menjadi bagian dari The Dream Team dan menjadi Pertahanan terbaik sepanjang sejarah sepak bola. Kalaborasi baresu dengan Alessandro Costacurta, Mauro Tassoti dan Paolo maldini menghadirkan banyak gelar buat Milan. Baresi sendiri mengoleksi 19 gelar baik domestik maupun Internasional untuk Milan.
                Sampai sekarang belum ada yang bisa menyamai Baresi di Milan. Sejumlah bek sempat disebut sebagai the next Baresi, tapi sejujurnya tidak ada satupun yang pantas. Ini diakui oleh pemain itu sendiri.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar